Wednesday, 28 May 2014

Proud to be Kpop(ers)



Annyeong~
                Tidak terasa sekarang kita ada di akhir bulan Mei di tahun 2014. Makanya, daripada blog kosong di akhir bulan ini, saya mau berbagi ‘Something’. Eitzz, Something-nya bukan “Something” yang Girls Day, loh.
                Something yang saya maksud di sini adalah sebuah kebanggaan ketika saya menjalani hidup ini sebagai seorang kpopers, dan bisa saya ceritakan untuk semua yang singgah di blog saya. Terkesan lebay, yah? Tapi, saya hanya ingin sekedar berbagi cerita.
                Sudah hampir lima tahun saya menjadi seorang kpopers, lengkapnyanya nanti di bulan Agustus nanti. Dan sungguh, saya tidak akan tahu apa yang nantinya saya sukai kalau tidak mengenal dunia Kpop. Menyukai artis dalam negeri? Baiklah, saat ini saya akan memilih Ebid GAD, tapi bagaimana kalau saya bukan seorang kpop? Tidak bisa di bayangkan.
                Lupakan itu, kembali ke inti cerita (?)
                Ketika seseorang berkata “Kenapa sih kalian suka dengan Korea-Korea itu? Nggak cinta tanah air, ih. Bangga-banggain tanah orang, tapi tanah air sendiri di biarin. Cintailah produk dalam negeri.”
Ok, jujurlah, mereka tampan, cantik, dan yang terpenting “Kemampuan” mereka.
Apa yang harus di banggakan? Sudah jelas, selain kemampuan, bagaimana kita bisa melihat perjuangan mereka untuk debut menjadi idol Korea hingga bisa di kenal. Persaingan dalam audisi, training yang berat, hingga hari debut tiba mereka harus berusaha untuk di terima para citizen. Bagaimana mereka mempersiapkan comeback terbaik untuk para penggemar.mengorbankan waktu tidur mereka untuk latihan agar bisa tampil total. Itulah yang akan saya katakan.
Tidak, ada satu hal yang harus dan patut untuk saya banggakan, bukan hanya industri musiknya, tapi bagaimana rasa nasionalisme baik idola maupun fans yang bagi saya begitu tinggi. Apa kalian tahu maksud saya?
Sewol...
Tragedi Sewol yang terjadi di pertengahan April lalu. Terlihat jelas, bukan. Terlihat jelas bagaimana para fans mengumpulkan bantuan dan memberikannya atas nama idola mereka. Bagaimana para idola juga turut memberi bantuan, bahkan ada yang memberikan bantuan secara diam-diam. Dan itu semua untuk keluarga para korban. Bahkan, variety show, reality show, hingga acara musik, di hentikan sementara waktu karena mengingat duka yang ada saat itu.
Kenapa mereka tidak membuat konser amal? Kan sekalian menghibur para korban. Kalau di sini, seperti saat bencana bertubi-tubi terjadi di Indonesia, para artis melaksanakan konser amal sekaligus menghibur para korban dan untuk membantu korban. Tapi, apa kalian berpikir sama dengan saya? Ketika mereka melaksanakan konser, sekalipun untuk amal, pikiran para penonton (fans) pasti akan lupa akan duka yang ada dan malah bersenang-senang serta menikmati konser yang ada. Pikiran mereka pasti akan terpusat pada sosok idola yang ada dan melupakan tujuan awal mereka. Bukan korban yang di hibur, malah fans yang terhibur *Ini sih, pikiran saya yah*. Yah, mungkin ada beberapa fans yang masih tersadar dari tujuan yang sebenarnya.
Dan itu semua yang akan saya ceritakan dengan bangga kepada mereka yang masih bertanya, kenapa saya seorang Kpop. Mereka menunda setiap jadwal untuk menghormati tragedi yang membuat Korea Selatan berada dalam duka.
Betapa bangganya ketika melihat idola seperti mereka begitu pengasih. Bahkan para fans sepakat untuk tidak membuat hastag untuk ulang tahun idolanya di media sosial. EXO menunda perilisan album padahal mereka melakukan showcase comeback sehari sebelum tragedi terjadi. Tak ada yang di bicarakan fans selain Pray for South Korea dan itu bertahan selama beberapa hari dalam TTW twitter. Dan Jessica SNSD, di hari ulang tahunnya, 18 April, apa kalian tahu atau ingat apa yang Eonni ini minta? Doa, doa untuk para korban. Dia meminta Doa untuk para korban sebagai hadiahnya dari para fans. Sungguh, mata ini langsung berkaca-kaca ketika membaca permintaan-nya yang di sebar oleh fans di media sosial. Julukkannya Ice Princess, tapi tidak seperti julukkannya, ia memiliki hati yang hangat.
Sekarang, di saat orang mulai merendahkan Kpop, aku akan mengatakan itu semua, tak peduli mereka akan mendengarkannya atau tidak. Setidaknya, aku akan membuat mereka sadar untuk berhenti merendahkan Kpop. Dan jika mereka masih menginginkan alasan untuk berhenti, aku dengan murah hati akan memberikan link dari post ini. Biar mereka mencoba memahami sendiri, di banding aku berbicara tapi tidak di dengarkan.
Proud to be Kpop fans.

1 comment:

Anonymous said...

ne, Proud to Kpop